Bagi para pecinta kuliner anda tentunya sudah tidak
asing lagi bukan dengan masakan bernama tongseng, sekilas kuliner khas daerah
solo ini terlihat sama dengan gulai, namun ternyata rasanya beda loh,
bumbu-bumbu yang digunakan untuk membuat olahan dari daging kambing ini memang
serupa, namun untuk tongseng sendiri rasanya jauh lebih tajam dan lebih
menyengat, hal ini karena penggunaan rempahnya jauh lebih banyak dan lengkap,
tak heran jika bisa menyamarkan bau apek dari daging kambing itu sendiri.
Tongseng memang dikenal dengan bahan dasar berupa daging kambing, namun jangan
salah ternyata banyak yang mengkreasikan nya dengan bahan lain, salah satunya
menggunakan daging sapi, resep tongseng daging sapi memang tak jauh berbeda dari kambing.
Memang kebanyakan masyarakat lebih menyukai menu ini karena
menganggap rasanya jauh lebih enak dan tidak apek, namun sebenarnya bau apek
dari daging kambing sendiri bisa diatasi dengan beberapa cara, salah satunya
dengan menggunakan buah nanas, tapi tetap saja selera masyarakat berbeda. Untuk
membuat olahan tongseng berbahan dasar daging sapi berikut ini caranya:
Bahan-bahan:
- 300 gram daging sapi, usahakan bagian yang anda gunakan adalah
daging iga, dengan begitu rasanya juga akan lebih khas, cuci bersih.
- 5 buah tomat merah, potong dadu.
- ½ bagian daun kol, potong kasar.
- 5 buah daun bawang, potong-potong.
- 500 ml air.
- 1sdm kari bubuk.
- 1 batang serai, geprek.
- 3 lembar daun jeruk.
- 1 sdt kaldu instan bubuk.
- 2 sdm kecap manis.
- 1 sdm gula pasir.
- ¾ sdm garam.
- Minyak untuk menumis.
Bumbu halus:
- 5 buah cabai rawit merah.
- 5 butir bawang merah.
- 3 siung bawang putih.
- 7 butir cabai merah keriting.
- 5 butir kemiri, sangrai terlebih dahulu.
- 1 ruas jahe.
- 1 sdt merica butiran, sangrai terlebih dahulu.
Cara membuat:
· Panaskan sedikit minyak dalam
wajan, masukkan bumbu halus, daun jeru juga serai, tumis hingga tercium
wanginya.
· Masukkan daging sapi ke dalam
bumbu dan aduk hingga merata, biarkan setengah matang.
· Tambahkan air ke dalam tumisan,
kemudian masukkan garam, gula, bumbu kari juga kaldu instan, masak hingga
daging terasa empuk dan bumbu meresap sempurna.
· Tambahkan kecap manis dan aduk rata.
· Masukkan potongan tomat, daun
kol dan masak hingga matang, angkat dan sajikan bersama taburan bawang goreng.
Resep tersebut sangat cocok untuk dimakan
bersama sepiring nasi hangat, jika perlu juga bisa ditambah dengan sate
kambing. Berbeda dari kebanyakan daerah yang menyajikan daging kambing bersama
dengan gulai, masyarakat solo lebih suka menyantap nya dengan tongseng,
rasanya memang tak jauh berbeda, namun memang ada beberapa bahan yang
membedakan antara tongseng dan gulai
diantaranya kecap, jika dilihat secara langsung tongseng memiliki warna coklat
pekat karena penggunaan kecap, berbeda dengan gulai yang tidak menggunakan
bahan tersebut, sehingga dari rasanya sendiri tongseng memang memiliki cita rasa
manis.
Selain dari penambahan bahan berupa kecap manis ada beberapa
hal lagi yang membedakan antara tongseng dengan gulai, diantaranya adalah
penggunaan bahan dasar, bahan baku untuk tongseng tidak harus daging kambing,
melainkan bisa diganti dengan sapi, ayam, bebek atau yang lainnya, namun untuk
cita rasa tak terlalu banyak yang mengalami perubahan, jadi jika anda
membandingkan antara menu ini dengan kambing sebenarnya tidak jauh berbeda. Berbeda dengan gulai, gulai
harus menggunakan daging kambing asli cita menginginkan cita rasa sebenarnya.
Para pecinta kuliner anda tentunya juga penasaran
bukan mengapa resep yang anda buat sendiri rasanya tidak seenak dengan membelinya secara langsung,
nah rahasianya terletak pada beberapa hal berikut ini, yaitu:
- Bumbu kari, sebagian dari anda tentunya malas untuk membuat bumbu
karinya sendiri dan lebih suka memakai yang instan bukan karena memang lebih
praktis, namun ternyata akan mengurangi cita rasa dari resep yang anda buat loh.
- Proses memasak, saat memasak tongseng agar cita rasanya bisa keluar
secara sempurna banyak diantara para pedangang yang menggunakan cara
tradisional dalam memasak, yaitu menggunakan tungku dengan bahan bakar kayu,
hal ini dipercaya dapat mengeluarkan cita rasanya, dan ternyata memang benar.
- Penggunaan daging, tak peduli itu daging kambing maupun sapi harus
benar-benar dalam keadaan segar, berbeda lagi jika anda membeli daging dari
supermarket yang memang sudah terlalu lama disimpan dalam freezer.
- Kaldu, untuk rasa yang lebih enak diutamakan menggunakan kaldu asli
dari daging tersebut karena kaldu instan sudah banyak mengandung campuran bahan-bahan tertentu, sehingga
cita rasanya juga berbeda.
Ternyata itulah kunci membuat resep yang benar-benar enak, bagi anda
penggemar masakan asli solo ini jangan ragu untuk mempraktekkannya di rumah,
tongseng daging sapi tersebut bisa menjadi hidangan istimewa untuk seluruh
anggota keluarga anda, apalagi mungkin banyak diantara anggota keluarga anda
yang tidak menyukai daging kambing bukan, maka olahan tersebut sangat cocok
dijadikan pilihan.
Sebenarnya resep ini ataupun daging kambing memang tidak terlalu
jauh berbeda, bahkan banyak diantara masyarakat sendiri yang tidak bisa
membedakan antara kedua daging tersebut, karena secara fisik memang terlihat
sama, nah berikut ini beberapa cara yang bisa anda gunakan untuk membedakan kedua
daging tersebut, yaitu:
· Daging kambing memiliki warna
yang lebih pucat dibandingkan dengan daging sapi yang terlihat lebih merah.
· Dari baunya daging sapi
memiliki wangi yang khas begitu juga dengan daging kambing, perbedaannya adalah
daging kambing sekilas memang tercium lebih apek, banyak diantara masyarakat
yang tidak mencuci daging kambing untuk menghindari bau apeknya.
·
Serabut daging sapi jauh lebih
halus dari daging kambing, tak heran ini terasa lebih empuk dibandingkan daging kambing.
·
Untuk konsistensi nya sendiri
daging sapi juga lebih liat dibandingkan daging kambing.
Setidaknya itulah beberapa perbedaan antara daging
kambing dengan daging sapi, meskipun terlihat sama namun pada kenyataannya
terlihat perbedaan yang sangat jelas diantara kedua daging tersebut, beberapa
orang juga percaya bahwa kandungan kolesterol dari daging kambing jauh lebih
tinggi oleh karena itu banyak yang menghindarinya.
Sebenarnya untuk kandungan kolesterol sendiri
tergantung dari lemak daging tersebut semakin banyak maka semakin tinggi,
begitu juga sebaliknya, jadi anda yang mencintai aneka olahan dari daging
kambing harus berhati-hati jangan sampai menyebabkan tekanan darah naik ya.